Selasa, 24 Desember 2019

Ti..Ti..K Balik ↩️ TurninG poiNt ↪️

kisah ini berawal dari aku kuliah dulu di salah satu kampus swasta di Makassar. Kehidupanku dulu penuh dengan banyak warna. Di mana aku mempunyai keluarga yang berantakan"(broken home)". Bapak menikah Sampai 3 kali. Meninggalkanku sejak aku di dalam kandungan. Dan seorang ibu membesarkanku seorang diri sampai aku bisa bersekolah dan melanjutkan ke perguruan tinggi.

aku dulunya ,membantu ibuku kerja untuk memenuhi kebutuhan sehari hari kami dan sambil aku bisa melanjutkan kuliahku juga.aku mencari pekerjaan yang dimana aku tidak mengganggu kuliahku juga. akhirnya aku kerja menjadi penjaga warnet bila aku pulang kuliah. Dan untungnya lagi di tempat kerjaku dulu itu. sebut saja bosku... dia mempunyai usaha laen yaitu catering... jadi bila mana aku mau menambah uang jajanku... aku harus kerja disitu juga...catering.... terkadang aku harus belajar masak membantu mereka dan terkadang juga aku menjadi pelayanan di gedung gedung pernikahan. begitulah keseharianku terus kulalui. penuh semangat dan perjuangan... pagi kuliah dan tengah malam pulang kerja.

Biasanya aku jenuh dan iri pada teman temanku yang banyak waktu untuk bermain di luar sana. aku sering di panggil mereka untuk bermain juga kalau malam. hanya saja waktuku tak ada. sedih ya... biasa ku lalui...

lambat laun aku bertemu seorang wanita di dunia maya... aku berkenalan dengannya. Dan,kami berkenalan di salah satu aplikasi yaitu facebook!!!!

benih benih cinta aku temukan disitu. panggilan sayang kami adalah meonk...

Sungguh indah,,,, namun jarak untuk bertemu langsung susah... aku di makassar dan dia di bogor... curhat setiap hari di dunia maya... terasa ada kenalan yang memperhatikan aku.

Namun menjalin hubungan jarak jauh dan tidak tau tentang kepribadiannya langsung. rasa penasaran makin memuncak...

siapa dia sebenarnya???

beberapa bulan setelah berkenalan dia datang ke makassar...

Dia mencoba datang dari pelabuhan jakarta menuju makassar... waktu di tempuh selama 2 hari. walaupun waktu itu sudah ada pesawat... namun aku menyuruhnya untuk naik kapal... agar dia merasa terkesan. baru pertama kali naik kapal. apa lagi keluar pulau jawa...

pas dia tiba di makassar sudah tengah malam.. waktu itu kami di hadang oleh polisi saat naik motor... karna melanggar rambu lalu lintas... fikirin tidak ada polisi waktu itu... kan tengah malam... ternyata ada bersembunyi di kegelapan malam. nanti baru kelihatan saat sudah dekat. bingung dan panik tak bawa stnk dan sim waktu itu. karna sewaktu aku penjemputnya tidak jauh dari rumah jarak antara pelabuhan dan rumah. tapi syukurlah pak polisi itu baik... tidak menahan kami.. kami hanya bila baru tiba dari jakarta dan aku lupa bawa stnk dan sim karna buru buru. terima kasih pak polisi.

oia,aku tidak langsung membawanya ke rumah. namun membawanya ke penginapan supaya dia bisa istriahat dulu dan tidak canggung bila nanti ke rumah. takutnya orang di rumah bawa siapa tengah malam ke rumah. pada saat itu aku orangnya tertutup dan tidak pernah mengenalkan teman wanitaku yang dekat ke keluarga.

1,2,3 hari aku baru berani datangkan dia ke rumah dan mengajaknya berkenalan sama keluarga.

lupa aku disini... pribadinya dia orangnya tertutup juga. nanti dia di makassar... baru dia menceritakan sebenarnya tentang dirinya. kalau dia pernah menikah tapi kisah sebenarnya aku tidak tau sepenuhnya. Dan aku takut membuatnya terluka karna masa lalunya itu.

akhirnya aku menerima apa adanya dirinya...

tiba tiba aku mendapatkan juga info dari temannya. kalau masalahnya belum selesai dengan mantan suaminya itu. aku shock tidak tau harus berbuat apa???

aku menyuruhnya pulang ke bogor untuk menyelesaikan masalahnya itu. agar kemudian hari tidak terjadi apa apa lagi. baik diriku dan dirinya kelak.

dia mulai sedikit terbuka padaku. kalau dia suka di pukul oleh mantan suaminya itu. menghancurkan barang barang dia miliki. dia dulu sudah kerja juga sebagai guru honorer. akhirnya kala itu juga dia menceritakan masalah pribadinya semua yang aku tidak tahu menahu.

aku menyuruhnya untuk datang lagi ke dua kalinya. prihatin melihat keadaannya sebenarnya. mencoba menolongnya walaupun aku sangat terbatas waktu itu. aku ingin menikahinya. karna fikirianku mereka sudah cerai.

Dia datang untuk ke dua kalinya. namun fikiranku akan menikahinya... dia hanya 2hari saja di makassar. tidak tau ada apa lagi ini. aku berusaha berfikir positif tentang semua terjadi. dia hanya diam... tidak tau aku mau pertanya apa... padanya... akhirnya dia pulang lagi ke bogor....

hanya mendapatkan kabar darinya... aku di suruh menikah dengan wanita lain... Dan,nanti 10 tahun akan datang kita bertemu. mau jadi istri ke 2 ku. aku terdiam seribu bahasa dengan kabarnya....